Senin, 08 November 2010

SEPEDA BUKANLAH LAGI SAHABAT BAGI ANAK-ANAK INDONESIA

ANDI IVAN V
1DB03
30110682

Di jaman sekarang, jaman yang penuh dengan teknologi yang luar biasa, yang di penuhi alat-alat canggih yang menjadikan pekerjaan manusia menjadi begitu praktis, semakin membuat kita menjadi pemalas atas teknologi-teknologi canggih seperti ini.
Kita ambil contoh kecil dari sebagian kehidupan kita, jika di lihat akhir-akhir ini indonesia sungguhlah berbeda, bagi saya sepeda bukanlah lagi sahabat bagi semua anak-anak. Hanya sebagian anak-anak saja yang masih menggunakan sepeda sebagai sarana bermain atau transportasi jarak dekat. Dahulu anak-anak begitu bangganya ketika mempunyai sepeda.Tapi sekarang sepeda bukanlah barang yang menjadi dambaan bagi setiap anak-anak.
Jika di lihat keadaan sekarang dengan munculnya beragam kendaraan bermotor yang di produksi dari berbagai produsen seluruh dunia, membuat orang-orang semakin tertarik untuk menggunakannya.
Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun yang masih duduk di bangku sekolah dasar, bahkan anak-anak yang masih sukar buat menapakkan kakinya di permukaan tanah saja sudah menggunakan kendaraan bermotor.
Ini sungguhlah memprihatinkan, karena begitu banyak sisi negatif dari kejadian seperti ini.
Apakah perhatian dan pengajaran yang diberikan orang tua seperti contoh kejadian ini adalah orang tua yang benar, yang tanpa berpikir ke depannya melepas anak-anaknya begitu saja menggunakan kendaraan bermotor yang begitu banyak kemungkinan kejadian yang kita tak akan pernah tau nantinya.
Seharusnya orang tua dapat lebih memperketat dan memberikan pengawasan yang lebih bagi anak-anaknya dalam hal ini. Karena orang tua yang tiap harinya melakukan aktivitasnya di luar rumah atau bekerja tidak melihat bagaimana anak-anak mereka dalam mengendarai kendaraan bermotor.
Saya sendiri memberi pendapat, ketika saya berada di jalan, begitu banyak anak-anak yang menggunakan kendaraan bermotor. Mereka memacu kendaraan motor tersebut dengan begitu kencangnya, tidak mematuhi peraturan dan tata tertib kendaraan bermotor yang ada, bercanda ria bersama temannya, tanpa adanya sedikitpun fokus menggunakan kendaraan bermotor.
Apakah ini baik bagi anak-anak dalam umurnya yang sekian, anak-anak yang masih berpikir segalanya yang “gila” itu menyenangkan, yang masih belum bisa berpikir dewasa ?
Di samping itu, jika memang anak-anak kita sudah bisa mematuhi tata tertib yang ada dan tidak melakukan kegiatan yang dapat membahayakan dirinya sendiri saat menggunakan kendaraan bermotor, ini juga tidak menjamin keselamatan anak-anak kita. Karena pasti dengan ANAK-ANAK yang menggunakan kendaraan bermotor, akan adanya tindak kriminal. Bagi orang-orang yang mungkin sedang berputus asa karena keadaan faktor ekonomi, dan melihat anak-anak membawa kendaraan bermotor, tidak menutup kemungkinan anak tersebut dapat lepas dari kejahatan.
Begitu banyak sisi negatif yang kita lihat.
Oleh karena itu bagi orang tua, yang sudah atau ingin memberikan anak-anaknya izin penuh atas penggunaan kendaraan bermotor, lebih baik jangan diberikan. Ataupun anak-anak masih sukar untuk diberitahu, berikan pengawasan yang ketat dan pemantauan yang lebih.
Ini semuapun tergantung pada bagaimana anda-anda semua menyikapi hal-hal seperti ini.
Lebih baik anak-anak diberikan bersepeda, karena selain kecilnya kejadian-kejadian yang tidak di inginkan, anak-anak juga dapat kesehatan yang lebih dala bersepeda.

JADIKANLAH KEMBALI SEPEDA SEBAGAI SAHABAT BAGI ANAK-ANAK KITA !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar